14 Cara Mengatasi Wanita Emosian


Dalam banyak sekali hal, masing-masing individu niscaya memiliki segi sensitif, ketika ada individu lain mengungkapkan apa yang menjadi kesensitifannya. Malah ada beberapa orang yang cuma menawarkan pesan tersirat, tapi tidak paham bagaimana akar problem dari orang / perempuan.





Hal tersebut lalu menjadi salah satu pemicu seseorang/ wanita, merasakan emosi yang bahkan tidak bisa dikendalikan. Emosi-emosi yang tidak bisa dikendalikan tersebut, bisa banyak sekali bentuk. Entah melampiaskan ke orang lain, atau yang paling bahaya yaitu terhadap diri sendiri.





Entah menyalahkan diri sendiri, victim blaming, dan sebagainya. Hingga ada juga yang sampai menyiksa diri sendiri. Lalu, bagaimana cara menangani urusan wanita bantu-membantu? Jalan terbaik apa supaya semua kemungkinan jelek tidak mampu terjadi?





Adakah cara yang sempurna dan akurat untuk meredam amarah seseorang apalagi wanita? Mengingat tidak semua perempuan memiliki tipe respon kemarahan yang serupa. Makara, dalam postingan kali ini, akan membicarakan beberapa cara meredam amarah wanita, yang mampu anda kerjakan pada pasangan, atau salah satu anggota keluarga anda, yang ialah seorang perempuan. Berikut listnya:





1. Memberikan Perhatian





Namun dihentikan memperlihatkan perhatian yang berlebihan. Karena siapapun entah pria maupun wanita, mereka juga membenci dengan hal tersebut. Ada yang menganggap selaku satu hal yang mengganggu, terlalu lebay, dan sebagainya. Kaprikornus, sewajarnya saja.





2. Self Reward





Mungkin agak terlalu aneh atau pun sejenisnya. Tetapi memang self reward yaitu salah satu cara yang dapat menjadi satu cara untuk meredam emosi seseorang, utamanya wanita. Mereka suka dengan penghargaan, oleh akhirnya tidak salah jika anda sebagai pasangan, menawarkan reward terhadap mereka, walau cuma dengan ucapan “terimakasih”.





3. Mengunjungi Tempat Favorit





Kadang perlu adanya refreshing diri untuk sekedar mengingigat bagaimana kilas balik perjalanan hidup yang dirasa sudah sungguh lama berjalannya. Dan mengunjungi kawasan favorit dikala mood tidak baik, menjadi satu alternatif untuk meredakan amarah atau pun emosi yang bergejolak. Serta mengembalikan mood supaya lebih baik lagi.





4. Makanan Yang Mengandung Gula





Seperti misalnya cokelat, atau pun minuman cokelat. Ide ini umumnya digunakan untuk para wanita yang sedang datang bulan. Mengingat cokelat diandalkan dapat memajukan mood seseorang, terutama wanita yang sedang mengalami hal demikian.





5. Merubah Cara Diskusi





Maksudnya yaitu, ketika kita berdiskusi terkait hal yang agak sensitif, mampu diawali dengan perkataan “maaf” terlebih dulu, dikala memang hal tersebut ujungnya akan menyinggung perasaan seseorang. Secara tidak sadar, mereka akan lebih toleran, saat kita dengan baik menanyakan hal sensitif terhadap mereka, serta ego mereka akan lambat laun menurun dengan sendirinya.





6. Memberikan Surprise





Walau tidak “wah”, setidaknya hal tersebut mampu memberikan imbas Bahagia dan senang kepada pasangan, terutama dari pihak wanita. Mereka akan dengan sadar menghargai apa yang diberikan terhadap pasangan mereka, tanpa ada dasar menuntut, dan sebagainya.





7. Menjelaskan dengan Gamblang Soal Permasalahan





Karena kadang-kadang ada beberapa tipe wanita, yang membenci dibiarkan membisu seribu bahasa, dan lebih suka untuk berdiskusi, mencari jalan keluar atas apa yang menjadi masalah. Karena dengan demikian, hal yang kiranya menjadi urusan, mampu teratasi dengan baik, asal ada komitmen untuk bareng , menghadapi permasalahan tersebut.





8. Memeluk Wanita





Benar. Hal tersebut mungkin menjadi satu cara yang agak jarang dilakukan oleh pasangan. Padahal bantu-membantu, memeluk wanita entah dari belakang atau depan. Secara tidak sadar bahwa pasangan mereka bahu-membahu merasa tidak yummy hati, merasa bersalah, dan sebagainya.





9.  Berbicara Lembut





Selanjutnya adalah berbicara dengan nada yang lembut, tempo yang tidak mirip sedang memarahi, dan sebagainya. Wanita kalau berada dalam keadaan kalut, emosi, rata-rata dari mereka tidak bisa berpikir jernih untuk memecahkan duduk perkara yang sedang di hadapi.





Maka berdiskusi dengan cara merendahkan sedikit intonasi dan nada suara, akan bisa lebih diterima, dan mereka merasa lebih dihargai.





10. Menghindari Sikap Kasar





Sikap berangasan dalam hal ini, mirip misalnya ringan tangan, atau pun sejenisnya. Biasanya hal tersebut mampu memberikan luka yang mempunyai arti untuk wanita. Mengingat seorang wanita mempunyai tingkat sensitifitas yang cukup tinggi, ketimbang pria. Diskusikan secara baik-baik bila memang persoalan tersebut menyangkut kedua belah pihak.





11. Mendengarkan Permasalahan Awal





Selanjutnya yaitu mendengarkan akar permasalahan yang ada. Biarkan mereka berbicara beragam hal mengenai apa yang menjadi masalahnya. Setelah mereka final berbicara dan siap menyimak solusi yang ada, gres anda mulai membahas, keputusan terbaik apa, yang bisa sesuai dengan persoalan.





12. Cari Tahu Keinginannya





Jika sudah menyimak dan menunjukkan solusi tetapi tidak kunjung tamat persoalan tersebut. Tanyakan apa yang mereka harapkan atas penyelesaian masalah atau sumber dari kemarahan mereka. Jika sudah, baru berdiskusi atau memperlihatkan kebebasan, untuk melakukan apa yang mereka harapkan, selagi nyata.





13. Membuat Jurnal Pribadi/Menulis Buku Harian





Cara ini lazimnya lebih gampang untuk diaplikasikan dalam keseharian. Wanita cuma membutuhkan buku dan pulpen. Untuk menjadi media mereka dalam mengekspresikan apa yang mereka rasakan. Mereka mampu meluapkan dalam kata-kata, serta menyimpannya di tempat yang paling belakang layar.





14. Lebih Mendekat Kepada Tuhan





Ada yang menyampaikan bahwa emosi terjadi, alasannya adalah ada andil tersendiri yang dilaksanakan oleh makhluk tak kasat mata seperti setan dan sejenisnya. Untuk menarik hati manusia semoga menjadi orang yang gampang tersulut emosi, marah, dan sebagainya. Cara ini mampu anda kerjakan di dalam kehidupan sehari-hari, dan lainnya.


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel