4 Tanda Anda Dibayar dengan Gaji Kecil yang Tidak Boleh Anda Sepelekan

tanda-anda-dibayar-dengan-gaji-kecil


Jika Anda disodori pertanyaan berikut: “Apakah Anda kesengsem untuk menghasilkan lebih banyak duit?” kira-kira bagaimana tanggapanAnda?


Kami yakin, 99% dari pembaca Klub Wanita akan menjawab “Ya!” tanpa ragu. Tapi, bagaimana kalau kami menanyakan “Maukah Anda dibayar dengan honor di bawah tolok ukur?” Dari luar, pertanyaan ini kelihatannya sama, menjebak. Namun, esensinya sungguh jauh berlainan.


Pertanyaan pertama mempersoalkan tentang fakta bahwa manusia yaitu makhluk ekonomi semata – yang tidak akan pernah terpuaskan nafsunya dengan penghasilan setinggi apapun – coba lihat ke sekeliling Anda, masih banyak para jutawan yang berlomba-lomba ingin menjadi milyarder, toh?


Tapi, pertanyaan kedua menyentuh ego kita lebih dalam lagi: Apakah Anda merasa bahwa jumlah rupiah yang saat ini mewakili penampilan kerja Anda – alias “honor” Anda – sudah diputuskan berdasarkan sistem yang adil?


Atau, justru honor Anda terlalu kecil?


Menurut survey yang dirilis oleh Glassdoor, 40% responden yang terdiri atas pegawai mengaku menerima honor di bawah persyaratan. Artinya, tiap 2 dari 5 orang tidak digaji dengan pantas. Dengan kata lain, sebagian besar dari karyawan di perusahaan Anda melakukan pekerjaan ketika ini (mampu juga Anda) merasa tidak puas dengan besaran upah yang diperoleh.


Sayangnya, atasan Anda tidak akan menawari santunan berbentukpeningkatan jabatan secara abnormal kecuali Anda yang menginisiasi proses perundingan.


Jadi, sebelum Anda memasuki kantor dan menuntut peningkatan gaji, Anda mesti mengenali dengan pasti apakah ketika ini Anda memang sedang menjadi korban dari metode upah yang tidak benar, atau semata-mata mengandalkan “ego” dan “perasaan” Anda.


Berikut ini, Anda akan mempelajari tanda Anda dibayar dengan gaji kecil. Jadikan daftar “tanda-tanda” ini untuk menganalisa kelayakan diri mendapatkan upah yang lebih besar.


1. Bobot pekerjaan bertambah, tetapi penyesuaian honor tidak mengikuti


9 dari 10 kemungkinan, jika bobot pekerjaan Anda mengalami kenaikan, maka sebaiknya honor Anda pun bertambah.


Coba Anda pertimbangkan sekali lagi: gaji yang Anda terima sebelumnya didasarkan pada beban pekerjaan yang sebelumnya pula, ‘kan?


Makara, jika ada tanggung jawab baru yang mesti Anda pikul ketika ini, bukankah seharusnya ada pembicaraan perihal kompensasi gres terkait perubahan tersebut?


Menilik kembali gaji yang Anda terima saat ini dari sudut pandang dan konteks jabatan gres yang Anda pegang, harusnya menjadi pegangan yang cukup untuk mempertahankan biar “nilai” Anda tetap kompetitif.


2. Anda tidak mendapatkan peningkatan honor/pangkat dalam waktu yang cukup lama


Idealnya, Anda berkesempatan supaya dipromosikan memegang jabatan gres tiap setahun sekali.


Di posisi gres tersebut, honor yang Anda terima juga semestinya merepresentasikan dari prestasi dan bantuan yang telah Anda sumbangkan untuk kemajuan perusahaan dalam masa waktu satu tahun terakhir.


Sayangnya, di dunia positif, hal ini jarang sekali terjadi. Yang muncul justru tanda Anda dibayar dengan honor kecil. Tanda tersebut mencakup minimnya penawaran untuk naik jabaran dan tidak tersedianya kesempatan untuk mengembangkan peluangAnda.


Apabila Anda merasa mantap untuk mendiskusikan hal ini lebih lanjut dengan atasan Anda, tidak ada salahnya jikalau Anda mempersiapkan diri terlebih dahulu dengan mempelajari cara membuat atasan senang.


3. Beberapa rekan kerja Anda di posisi yang serupa dibayar lebih tinggi daripada Anda


Sepertinya agak kurang etis apabila Anda mendiskusikan mengenai honor antar pegawai di perusahaan kawasan Anda melakukan pekerjaan . Tapi, ada beberapa trik lain untuk mengenali tanda Anda dibayar dengan honor kecil.


Situs mirip Glassdoor menjinjing angin segar dalam proses rekrutmen, khususnya soal berbagi gosip dan deskripsi gaji dari perusahaan-perusahaan terdaftar. Dengan beberapa klik saja, Anda mampu memperoleh berapa gaji rata-rata yang dibayarkan untuk beragam posisi berlawanan di perusahaan yang berbeda-beda pula.


Mulai riset Anda dengan mencari honor untuk posisi yang ketika ini Anda tempati pada beberapa kantor lainnya. Apabila Anda menemukan selisih yang cukup signifikan, jangan abaikan tanda Anda dibayar dengan gaji kecil.


4. Beberapa rekan kerja Anda menentukan untuk resign


Biasanya, orang-orang memikirkan untuk resign dikarenakan alasan bos yang kurang pengertian, situasi kantor yang tidak nyaman, dan terjadinya konflik antar rekan kerja (menghindari yang satu ini, senantiasa bekali diri dengan cara mempertahankan kekerabatan kerja dengan sesama sahabat kantor).


Namun, tak jarang pula orang-orang menimbang-nimbang opsi selaku pelarian dari sistem penggajian yang bobrok.


Apabila satu-persatu rekan sejawat Anda mulai mengemasi barang-barang dan meninggalkan bilik mereka, sepertinya Anda mesti menginterogasi salah satu di antara mereka dan menanyakan apa penyebab pastinya.


Fakta bahwa bahkan para rekan bekerja Anda pun pada kesudahannya menetapkan untuk mundur dan mencari perusahaan lain dapat diartikan sebagai tanda Anda dibayar dengan gaji kecil.


Yang perlu Anda ingat ialah: besarnya honor Anda mesti selaras dengan tanggung jawab yang Anda pikul dan standar upah yang berlaku.


Jika beberapa atau seluruh tanda di atas dapat Anda dapatkan dengan mudah pada suasana ketika ini, tidak ada salahnya untuk menganalisa kembali honor Anda supaya sesuai dengan nilai dan tampilan melakukan pekerjaan Anda. Selanjutnya, gres Anda mampu melanjutkan pada tahapan meminta peningkatan jabatan dan honor.


Proses negosiasinya tidak tricky, kok. Asal Anda mengetahui cara cepat naik gaji dan tips meminta peningkatan honor yang sempurna, diskusi Anda bersama atasan niscaya akan berjalan tanpa gangguan.


Artikel Terkait

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel