Bunda, Inilah 6 Makanan Yang Baik Untuk Menu Sahur Anak Yang Wajib Dicoba
Menyediakan hidangan sahur untuk anak ialah tanggung jawab ibu terhadap anak, hal ini sejalan dengan fungsi ibu dalam keluarga yang memegang peran penting dalam menjamin setiap asupan masakan yang dimakan oleh keluarga nya.
Seorang ibu yang baik pasti akan paham dan mengerti tantang asupan kuliner apa yang baik untuk disantap oleh keluarga nya termasuk oleh sang anak.
Banyak orang yang berpendapat bahwa ciri-ciri ibu yang baik yaitu dengan mampu menyuguhkan hidangan masakan produksi sendiri, dan salah satu cara menjadi ibu teladan yakni dengan mempergunakan segala materi dasar masakan yang ada untuk dimasak menjadi masakan yang yummy.
Untuk menolong ibu menerapkan salah satu cara menjadi ibu dan istri yang bagus dalam menyuguhkan hidangan sahur untuk anak, dibawah ini akan kami jelaskan perihal kuliner yang bagus untuk sajian sahur anak yang bisa ibu jadikan anutan nantinya. Yuk disimak:
1. Menu dengan protein tinggi
Menu pertama yang mampu ibu sajikan terhadap anak haruslah hidangan dengan protein tinggi, belum dewasa dianjurkan makan sahur dengan hidangan tinggi protein seperti telurlr, susu, keju, kacang-kacangan, dan ikan.
Asupan seratnya juga harus dipenuhi, mampu dari sayuran, buah-buahan kering, atau buah-buahan segar. Buatlah hidangan dengan berbagai macam kreasi yang menawan sehingga akan menggugah minat anak untuk sahur.
2. Menu buah-buahan segar
Menu selanjutnya yang mampu ibu hidangkan ke bawah umur adalah buah-buahan. Buah-buahan yang tinggi kandungan airnya, mirip semangka, mangga, jeruk, dan anggur mampu dijadikan hidangan takjil untuk bawah umur. Dengan makan buah segar, energi yang hilang bisa dikembalikan dan bisa bantu menyegarkan tubuh anak.
Namun, jangan terlalu sering menyuguhkan hidangan buah ini terhadap anak, pastikan anak juga mendapatkan kandungan gizi, protein, vitamin, dan katbohidrat disetiap masakan yang beliau konsumsi.
3. Menu makanan cantik yang sehat
Kurma yang anggun dan kaya serat memang cocok untuk dijadikan hidangan bukaan. Susu atau jus buah juga mampu dijadikan opsi untuk dicicipi dikala berbuka puasa. Sebagaimana kita ketahui bareng bahwa mengkonsumsi kurma ialah hal yang disunahkan oleh Rasullullah dan sangat baik untuk kesehatan anak, sehingga ada baiknya suguhkan kurma kepada anak setiap kali sahur dan buka puasa.
4. Makanan berkarbohidrat
Setelah sahur, tubuh tidak menerima asupan nutrisi apapun selama kurang lebih 14 jam. Perut akan terisi ketika berbuka. Sehingga penting untuk mengkonsumsi makanan yang lambat dicerna tubuh atau makanan yang mampu menciptakan perut terasa kenyang sehari penuh. Sebaiknya, konsumsi makanan yang mengandung karbohidrat kompleks, salah satunya nasi.
Orang Indonesia cenderung menentukan beras putih sebagai sumber karbohidrat utama, sebab nasi yang mengandung karbohidrat tinggi ini bisa menambah stamina dan tenaga anak ketika melaksanakan puasa esok harinya. Untuk itu, memakan nasi sangatlah penting alasannya sebagai sumber tenaga kita.
5. Jangan memberi anak kuliner mengandung minyak berlebih
Hindari menunjukkan masakan yang mengandung banyak minyak terhadap anak, salah satunya yakni gorengan. Gorengan menjadi masakan yang cepat dan praktis untuk dibentuk, namun sebaiknya hindari gorengan untuk hidangan sahur karena hal ini bisa membuat badan terasa lemas sehari penuh. Memakan gorengan juga mampu membuat tubuh menjadi cepat haus sehingga hal ini mampu mengusik proses puasa.
6. Hindari memberi masakan pedas
Hindari juga memberi anak masakan yang pedas selama sahur, kuliner pedas lazimnya tidak cocok dengan keadaan lambung sang anak sehingga anak mampu terserang beberapa penyakit jikalau keadaan perut nya tidak tahan, seperti diare.
Mengonsumsi makanan yang terlalu asin dan pedas dikala sahur menciptakan tubuh mengalami ketidakseimbangan kadar sodium.
Itulah tadi pilihan hidangan makanan yang bagus untuk sahur anak yang mampu ibu coba hidangkan dirumah. Selamat menjajal dan semoga bermanfaat, terima kasih.