Ladies, 3 Tanda Kencan Pertama Gagal Ini Buktikan Gebetan Tidak Serius Denganmu

tanda-kencan-pertama-gagal


Kencan pertama mampu terasa sungguh menyenangkan sekaligus menegangkan di saat yang berbarengan. Kamu mungkin merasa khawatir ihwal segala hal mulai dari busana apa yang pantas kau kenakan, gaya rambut apa yang sesuai, dan dimana daerah konferensi yang tepat sebelum mengawali kencan pertamamu. Gugup? Itu normal! Pikirkan saja sisi positifnya: kau menerima peluang untuk bertemu seseorang yang bisa saja berpeluang menjadi sosok yang sangat penting dalam hidupmu, mencari tahu apakah kalian mempunyai kemungkinan untuk menjadi pasangan yang cocok, serta bersenang-bahagia menikmati kencan yang sudah kamu tunggu-tunggu!


Penting untuk diingat bahwa kesan pertama sungguh berpengaruh terhadap kesuksesan kencan pertamamu ini. Kamu mungkin harus menimbang-nimbang tips menentukan dress sesuai bentuk badan untuk menghindari “saltum” alias salah kostum sebelum pergi berkencan. Pun saat kencan pertamamu sedang berjalan, kamu mesti berakal mengamati tanda-tanda “bahaya” tertentu yang bisa bermakna negatif bagi kelanjutan hubunganmu dan si ia. Jika ternyata kencanmu itu menawarkan tanda kencan pertama gagal berikut, kau mungkin ingin menimbang-nimbang kembali apakah ini ketika yang sempurna untuk bergerak maju.


1. Pasanganmu terus mengatakan tentang mantan kekasihnya


Salah satu tanda kencan pertama gagal paling besar yang mungkin kau jumpai pada kencan pertamamu ialah kalau gebetanmu itu terus-menerus mengungkit masa lalunya dengan mantan kekasihnya. Eits, jangan salah paham. Membicarakan tentang kurun lalu mampu dikategorikan sebagai “perbincangan yang sehat” untuk memberimu referensi ihwal bagaimana pasanganmu memperlakukan mantan kekasihnya dan hal-hal lain yang perlu kau pahami sebelum menjalin korelasi yang lebih serius dengannya. Namun, kamu harus berakal-berakal membedakan antara perbincangan sehat wacana masa kemudian dan yang tidak sehat.


Jika si do’i selalu membandingkanmu dengan mantan kekasihnya dan menunjukkan hal-hal yang biasanya dia kerjakan bareng mantan kekasihnya, ini adalah bukti positif yang menunjukkan argumentasi pria susah move on. Mengencani seorang laki-laki yang belum mampu melupakan mantan kekasihnya yaitu ide yang buruk alasannya hal ini mampu menyakiti perasaanmu secara sepihak.


2. Pasanganmu asik memainkan ponsel sepanjang waktu


Jika si do’i sesekali menganalisa ponselnya di sela-sela kencan pertama kalian, ini bukan kesalahan fatal yang bisa berujung pada tanda kencan pertama gagal. Mungkin pasanganmu sedang membalas pesan dari orang tua atau atau anggota keluarga mereka lainnya – yang mana lazimnya pesan dari orang-orang terdekat yaitu pesan penting yang bersifat urgent.


Namun, kau perlu waspada kalau pasanganmu kedapatan memeriksa ponselnya tiap beberapa menit di tengah kencan kalian, atau jika dia memainkan ponselnya untuk jangka waktu yang lama tanpa klarifikasi dari alasan laki-laki cuek terhadap perempuan ketika berkencan. Apabila pasanganmu terus-menerus melakukan hal ini tanpa merasa sungkan padamu, kau patut berhati-hati.


3. Pasanganmu tidak memperlihatkan ketertarikan terhadapmu


Memiliki komunikasi yang bagus dan percakapan yang menawan ialah kunci penting dalam menjalin kekerabatan romansa, alasannya dengan berinteraksi maka kau dan pasanganmu mampu mengenal satu sama lain. Namun, kalau si do’i selalu membicarakan ihwal dirinya sendiri tanpa mengajukan satupun pertanyaan kepadamu, itu ialah tanda pria tidak serius menjalin korelasi denganmu sekaligus tanda kencan pertama gagal yang paling fatal.


Apabila gebetanmu itu terlalu sibuk “memamerkan” perihal segala sesuatu tentangnya tanpa menanyakan apapun tentangmu (keseharianmu, hobimu, atau hal-hal kecil tentangmu), maka kemungkinan besarnya yaitu ia memang benar-benar tidak terpesona denganmu. Ketahuilah bahwa berkencan dengan seseorang seperti ini cuma akan merugikanmu dalam jangka waktu yang panjang.


Meskipun ketiga tanda kencan pertama gagal ini tidak serta-merta akan mengganggu keberlangsungan hubunganmu dan si do’i, tetap saja kau harus berhati-hati dan memperhatikan sinyal-sinyal yang mungkin tanpa sengaja diberikan oleh gebetanmu. Dengan begitu, kau mampu berkemas-kemas untuk move on jikalau hal-hal tidak berjalan sesuai harapanmu.


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel