13 Cara Merawat Daerah Kewanitaan dengan Baik Agar Tetap Kencang

Sebagai perempuan, mempertahankan kesehatan alat intim kita alias miss V merupakan suatu hal yang sungguh penting untuk dikerjakan. Tentu saja kita tidak mau ada penyakit yang mengusik kesehatan miss V kita bukan? Pada biasanya, kesehatan miss V sendiri dipengaruhi bagaimana kita mempertahankan kebersihannya, yang meliputi bagaimana kita mengonsumsi makan-masakan sehat atau bagaimana atlet secara berkala melakukan olahraga. Namun, apa risikonya jikalau kita tidak mampu menjaga kesehatan miss V dengan baik?


Baca juga:



  • Cara Senam Kegel untuk Merapatkan Miss V

  • Cara Merapatkan Miss V

  • Cara Merawat Organ Kewanitaan

  • Ramuan Merapatkan Daerah Kewanitaan


Tentu saja hal ini akan memiliki pengaruh buruk, dan lazimnya ditandai dengan daerah sekitar miss V yang lembap, tetapi tidak terasa sakit maupun kering. Hal ini akan berbeda kalau saat jumlah bakteri pada tempat sekitar miss V meningkat dengan pesat dan umumnya hal ini ditandai dengan miss V yang terinfeksi ataupun mengalami peradangan.


Semakin kita beranjak akil balig cukup akal, mempunyai arti makin baik dan bijaksana juga kita untuk mempertahankan kesehatan miss V bukan? Lalu, apa saja yang bisa kita lakukan untuk menjaga kesehatan miss V dengan baik biar tetap sehat dan pastinya terhindar dari banyak sekali penyakit?


Tips Merawat Area Kewanitaan


Berikut adalah beberapa tips cara merawat tempat kewanitaan dengan gampang dan mampu anda lakukan sendiri dirumah:


1. Rajin mencuci miss V


Mencuci atau membilas miss V utamanya dikala setelah buang air kecil yakni satu hal klasik yang tidak boleh kita lupakan supaya kesehatan miss V tetap tersadar. Namun, ketika kita mencuci miss V ada beberapa hal yang perlu kita perhatikan, adalah untuk tidak memilih saun yang mengandung wewangian, kandungan atau antiseptik yang kondusif sehingga menghalangi meningkatknya jumlah kuman, ataupun menentukan kandungan pH yang aman sehingga sabun ini tidak akan mengakibatkan iritas dikala digunakan.


Ketika kita sedang dalam masa menstruasi, kita bisa mencuci miss V lebih dari sekali sehingga miss V kita lebuh terjaga kesehatannya dan tentu saja apa yang diharapkan miss V kita berlainan antara satu dengan yang lain sehingga kita perlu tahu betul apa yang diharapkan oleh mereka. Sabun yang mengandung wewangian justru akan menimbulkan kawasan sekitar miss V kering dan menimbulkan abses.


Baca juga:



  • Manfaat Minyak Bulus Untuk Wanita

  • Manfaat Baby Oil Untuk Kecantikan Wajah

  • Manfaat Cetaphil Moisturizing Cream


Oleh alasannya adalah itu, kita bisa memakai miss V hanya dengan memakai air yang tentu saja terjamin keamanannya selain tetap mampu mempertahankan kebersihan kawasan miss V kita. Hal ini bisa berlawanan saat kita berada di toilet biasa , di mana seharusnya kita memakai tissue yang telah tersedia. Kenapa tidak memakai air? Karena air yang biasanya ada di kolam mandi lazim tidak higeinis dan kita tidak tahu berapa banyak jumlah basil dan virus yang terkandung di dalamnya. Untuk itulah, lebih baik kita memakai tissue.


2. Menggunakan kondom


Menggunakan kondom di sini bukan saja hanya berfaedah menghindarkan kita dari kehamilan, tapi benda yang terbentuk dari karet ini berguna untuk mempertahankan keseimbangan pH dari miss V. Seimbangnya kadar pH ini bermanfaat untuk mempertahankan kesehatan miss V secara optimal.


[AdSense-B]


3. Menggunakan celana dalam berbahan katun


Dalam memilih pakaian dalam, utamanya bagian bawah (baca: celana dalam) kita mesti menentukan materi yang paling tenteram alasannya adalah bab sekitar miss V yaitu bab yang super sensitif dan lembab. Untuk menjaga kesehatan miss V maka seharusnya memakai celana dalam yang berbahan katun sebab bahannya yang tidak terlampau ketat sehingga miss V memiliki ruang yang cukup untuk bernafas – alias tidak terlampau lembab ataupun kering. Katun atau nilon yakni materi utama yang tepat sebagai celana dalam dan dipakai dalam kegiatan sehari-hari.


4. Menggunakan pakaian yang tidak terlampau ketat


Menggunakan celana yang tidak terlalu ketat bukanlah pilihan yang tepat mengenang betapa sempitnya ruang gerak kita, khususnya pada kawasan sekitar miss V. Pada keadaan ini, tempat sekitar miss V juga akan lebih cepat berkeringat dan lembab sehingga bisa menimbulkan busuk yang tidak sedap – dan lebih lanjut mampu menjadikan bengkak ataupun iritasi. Selain itu, busana ketat akan membuat miss V sukar untuk bernafas dan mengakibatkan tempat sekitar miss V menjadi cepat lembab dan bakteri menjadi cepat meningkat . Selain itu, kita juga mampu menggunakan pakaian yang lebih longgar sehingga menunjukkan ruangan yang lerbih terbuka dan tentu saja menciptakan kita lebih nyaman. Bukan cuma jegging saja, kita bisa menggunakan rok ataupun pakaian lainnya yang pastinya tidak terlampau ketat.


Baca juga:



  • Model Baju Ibu Hamil yang Modis dan Anggun

  • Model Baju Wanita Gemuk Agar Terlihat Langsing

  • Model Baju Wanita Ala Korea

  • Model Baju Kebaya Muslim


5. Mencukur bulu di sekeliling miss V


Saat ini bukanlah hal yang baru untuk mencukur bulu di tempat sekitar miss V dan nyaris 84% wanita melakukan hal ini. Mencukur ini boleh-boleh saja dilakukan namun bila kita berlebihan melakukannya maka mampu saja mengakibatkan iritasi atau melukai bab intim. Kita juga tidak diusulkan untuk mencukur terlalu sering alasannya bulu ini juga berfungsi untuk menjaga kelembaban di sekitar daerah miss V serta mempertahankan biar kotoran tidak masuk dengan mudah sehingga kesehatan tempat miss V tetap terjaga dan jauh dari berbagai penyakit.


Alasan lain kita perlu mencukur bulu di kawasan sekitar miss V yakni sebab bulu yang terlalu tebal dan lebat menjadikan kawasan kewanitaan menjadi cepat lembab dan teriritasi. Mencukur bulu di sini bukan mempunyai arti hingga sungguh-sungguh habis namun juga menyisihkan bulu yang sedikit atau setidaknya pendek. Meskipun bulu pendek pada daerah sekitar miss V tidak menjamin tempat miss V kita tetap higienis dan sehat, tetapi tidak ada salahnya untuk mempertahankan daerah miss V tetap rapi dan higienis bukan?


6. Mengganti celana dalam secara rutin


Selain mesti memperhatikan bahan pakaian dalam dengan jeli, satu lagi hal yang harus kita amati ialah intensitas mengubah celana dalam secara rutin, di mana setidaknya kita membutuhkan untuk mengganti celana dalam sebanyak satu kali dalam sehari. Tidak mengganti celana dalam jangka waktu yang usang mampu mengakibatkan daerah sekitar miss V lembab dan kita perlu benar-benar memperhatikan hal ini utamanya saat dalam era menstruasi.


Baca juga:



  • Tips Menabung untuk Ibu Rumah Tangga

  • Tips Menjadi Wanita Karir

  • Kiat Menabung untuk Membeli Rumah Impian

  • Cara Menghemat Pengeluaran Rumah Tangga


7. Berkonsultasi pada ahlinya


Ketika kita sudah memperoleh gejala bahwa miss V terinfeksi, langkah awal yang harus dan paling penting untuk kita lakukan ialah berkonsultasi pada ahlinya biar keadaan ini tidak semakin parah. Bukan hanya itu saja, kita mesti menimbang-nimbang dampaknya pada kesuburan kita jika sudah mulai didapatkan tanda-tanda ini.


Bukan hanya mengobati saja, kita juga perlu menjadwalkan kegiatan rutin menjadwalkan menilik keadaan miss V kita sebelum terjadi nanah atau mampu dibilang juga sebagai perjuangan preventif. Wanita pada usia 21 tahun diusulkan untuk melakukan investigasi ini setidaknya satu kali untuk mengenali pergantian hormonal yang terjadi. Dengan melakukan pemeriksaan ini, kita tahu penyakit apa yang mampu terdeteksi ataupun mampu tahu kita terserang kanker atau tidak.


[AdSense-A]


8. Mengeringkan tempat miss V dengan baik


Saat kita mandi, pastilah tidak lupa untuk membilas daerah sekitar miss V dan mengeringkannya dengan baik – alias benar-benar kering. Ada dua hal yang perlu kita perhatikan dengan betul dikala mengeringkan tempat sekitar miss V, yakni handuk yang cuma kita betul-betul gunakan sendiri. Kita perlu memperhatikan hal ini sebab apabila satu handuk digunakan bersama orang atau untuk bab badan lainnya maka akan mempercepat kemajuan atau penyebaran virus dan basil ke daerah sekitar miss V. Hal kedua yang perlu kita perhatikan yakni kita mesti yakin bahwa tempat miss V benar-benar kering sebelum memakai busana dalam apapun alasannya adalah apabila tidak benar-benar higienis akan menyebabkan daerah miss V lembab dan mengakibatkan bakteri tumbuh dengan segera.


9. Mengecek keadaan daerah miss V secara rutin


Kondisi dan tipe miss V tiap orang berlainan-beda, oleh karena itulah itulah kita tidak bisa betul-betul membandingkan antara apa yang kita alami dengan orang lain. Maka dari itu, sangat penting untuk sungguh-sungguh mengetahui kondisi dari miss V kita dalam keadaan sewajarnya, mirip baunya, warna, serta perasaan nyaman atau tidaknya. Apabila kita betul-betul mengamati dan benar-benar memahami hal ini, maka kita juga tahu betul ketika terjadi pergeseran pada kawasan sekitar miss V kita. dikala terjadi perubahan pada daerah miss V kita walaupun itu kecil, kita pun harus segera berkonsultasi ini pada dokter atau yang profesional di bidangnya. Kenapa? Tentu saja kita tidak mau peristiwa ini menjadi semakin parah bukan?


Baca juga:



  • Cara Agar Anak Cepat Bicara

  • Cara Mengatasi Anak yang Susah Makan

  • Tips Agar Anak Cepat Jalan


10. Mengonsumsi diet yang sehat


Mungkin selama ini kita tidak menyadarinya, namun mengonsumsi kuliner sepadan mirip kaya nutrisi dan mengonsumsi banyak air adalah salah satu kunci untuk sehat secara fisik dan juga reproduksi. Beberapa kuliner yang mampu kita sering konsumsi pada pembatasan makanan ini salah satunya yaitu yogurt yang berfungsi untuk mencegah abses pada daerah sekitar miss V karena tingginya kandungan probobiotic dan lacto bacolli. Selain itu, kita juga bsia mengonsumsi berbagai kacang-kacangan, sayuran, dan lain-lain.


Jenis makanan prebiotic lainnya yang bisa kita konsumsi yaitu bawang merah mentah yang berguna untuk mempertahankan bakteri yang bagus pada daerah sekitar miss V. Kita juga mampu mengonsumsi cranberry yang berfungsi untuk menangkal berkembangnya virus dan basil jahat pada daerah sekitar miss V.


11. Menjaga kebersihan kawasan miss V


Cara yang satu ini ialah cara yang benar-benar diharapkan dalam mempertahankan miss V dan salah satunya ialah memutuskan bahwa kawasan sekitar miss V ini sungguh-sungguh kering. Cara lain yang mampu kita lakukan ialah dengan mengamati kondisinya ketika menstruasi, di mana kita mesti mengubah pembalut secara bersiklus agar kebersihan tempat miss V tetap terjaga. Selain menggunakan pembalut, kita juga bisa menggunakan panty liner yang tentu saja frekuensi untuk mengubahnya lebih sering daripada kita cuma memakai pembalut.


Kita juga lebih baik mengganti pembalut dalam jangka waktu 3-4 jam sekali. Ketika dalam masa menstruasi, pertumbuhan kuman lebih cepat dan bertambah banyak kemungkinan bakteri berkembang. Oleh alasannya itu, sebaiknya kita memutuskan bahwa kita telah membilas kawasan miss V hingga bersih sebelum mengganti pembalut. Satu hal lagi yang perlu diingat dikala kita menggunakan pembalut ialah memilih pembalut yang tidak mengandung parfum sama sekali sebab wewangian justru menciptakan kawasan sekitar miss V menjadi sensitif dan menciptakan kondisi menjadi lebih jelek.


12. Menggunakan tissue lembap


Menggunakan tissue basah merupakan salah satu cara yang bisa kita lakukan untuk merawat miss V dengan simpel dan dalam menggunakan tissue berair kita juga perlu mengamati kandungan yang terdapat di dalamnya, seperti materi yang lembut, tidak mengandung parfum, atau tidak mengandung alkohol sama sekali.


13. Tidak memakai busana dalam saat tidur


Tidak memakai pakaian dalam sama sekali ialah salah satu hal yang tidak disarankan dikala kita pergi ke daerah umum. Namun hal ini akan menjadi berbeda saat kita tidur, alasannya memang kita diusulkan untuk tidak menggunakan busana dalam apapun. Kenapa? Hal ini akan menciptakan kulit kita lebih bisa bernafas dan mengangkat basil secara maksimal sehingga kebersihan dan kulit tetap terjaga. Kita pun mampu memakai busana dalam ini kembali dikala kita telah bangun dan siap untuk mengawali kembali aktivitas kita.


Baca juga:



  • Wanita Muslim Berpengaruh di Dunia

  • Tips Merawat Rambut Wanita Berjilbab

  • Wanita Berpengaruh di Indonesia


Nah itu tadi adalah beberapa cara merawat tempat kewanitaan yang bisa kita kerjakan. Sangat gampang dan praktis bukan? Point yang perlu kita ingat yaitu betapa pentingnya menjaga kesehatan daerah miss V semenjak dini, dan mulai dari usia berapapun itu sebelum telat. So, lebih amati kesehatanmu dari sekarang ya! 🙂


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel