Ketahui 10 Cara Menghadapi Anak Bodoh dan Lambat Belajar
Sebenarnya, tidak ada satupun anak di dunia ini yang terbelakang. Dibandingkan yang lain, mereka hanya lebih lambat dalam menyerap wawasan baru. Jika anak Anda termasuk lambat atau lelet dikala berguru, simak cara menghadapi anak udik yang sudah kami susun secara gamblang berikut ini.
1. Ulangi penjelasan Anda beberapa kali
Bunda, untuk mengajari anak Anda tentunya harus dimulai dari cara menjadi ibu pintar ialah dengan mengidentifikasi kelemahannya dan mengulang-ulangi bab dimana anak Anda kesusahan memahami. Anak yang lambat berguru butuh mendengar kembali isu yang mereka dapat berulang kali agar bisa memahaminya dengan baik.
2. Gunakan bantuan visual dan audio
Tak cukup cuma dengan kata-kata, tips menjadi ibu yang sabar bagi tipe anak seperti ini ialah dengan menyiapkan materi latih yang mempesona bagi anak. Potongan video, gambar, atau audio dapat membantu mereka menyerap isu lebih baik karena mereka cenderung kesulitan jika cuma dengan membaca. Jika Bunda tidak terlampau percaya seperti apa gaya berguru anak Anda, mungkin Anda ingin menimbang-nimbang untuk mencoba satu-persatu mulai dari audio atau visual.
3. Arahkan anak untuk mengerti inti dari pelajarannya
Berikutnya, tips menjadi ibu yang baik untuk anak yang lambat mencar ilmu yakni dengan mengidentifikasikan inti dari tiap pelajaran yang mereka dapatkan. Anda dapat mengeceknya dari kompetensi dasar yang ditulis di permulaan masing-masing bab buku sekolahnya, alasannya adalah anak yang lambat belajarnya cenderung kesusahan mengerti inti dari tiap gosip yang mereka dengar atau lihat. Mungkin Anda juga ingin memikirkan untuk membuat rangkuman khusus untuk buah hati Anda.
4. Kaitkan dengan teladan faktual dari kehidupan sehari-hari
Untuk mengajari materi yang agak sulit dan abstrak mirip matematika, cara menjadi ibu yang menyenangkan saat belajar bersama anak ialah dengan menunjukkan teladan konkret yang diambil dari kehidupan sehari-hari. Misal, untuk mengajarkan kepingan pada buah hati Anda, Bunda bisa menggambar sebuah pizza dan membaginya menjadi beberapa bagian kecil. Anak yang kemampuan belajarnya lambat condong untuk gampang kehilangan ingatan ihwal rancangan-rancangan sukar, jadi usahakan biar setidaknya mereka bisa mengingat hal dasar. [AdSense-B]
5. Ajarkan kemampuan membaca yang efisien
Anak jenis ini lazimnya mengalami kesusahan saat membaca. Tips menjadi ibu yang berhasil mendidik anak kurang pandai mungkin dapat dimulai dengan mendorong bua hati untuk membaca dengan menunjuk kata-per-kata menggunakan ujung jari mereka. Ada kalanya mereka juga kesulitan mendeteksi kata-kata susah, jadi ada baiknya kalau Anda menuntunnya untuk membaca dengan bunyi keras supaya mereka familiar dengan kosakata gres.
Selama membaca, Anda mampu menghentikannya sejenak untuk menanyakan beberapa pertanyaan yang berhubungan untuk menolong mereka mengenang kembali isi bacaannya.
6. Atur agenda membaca harian
Walau tak seekstrim cara mengatasi anak idiot, tetapi bagi anak dengan kesanggupan mencar ilmu yang rendah, mereka membutuhkan pengulangan dalam tiap acara berguru mereka. Menyambung dari poin kelima dalam cara menghadapi anak kurang pandai di atas, Anda perlu mengendalikan jadwal khusus tiap harinya agar anak mampu menyebarkan kesanggupan membacanya. Sediakan beragam jenis bacaan. Kartun yang mengedukasi juga mampu jadi opsi Anda untuk membuat lebih mudah mereka.
7. Bentuk kelompok belajar
Bukan dengan maksud untuk kompetisi, tapi dengan membentuk kelompok berguru diharapkan anak Anda mampu terbantu dengan kehadrian sobat-temannya. Tentu saja, cara menghadapi anak dengan sabar bagi Anda dan sahabat sebayanya mungkin tak sama. Untuk itu, ada baiknya jika Anda menentukan sobat sekelompok yang dapat mengetahui sepenuhnya keadaan anak Anda, sehingga si kecil tak merasa minder ataupun aib saat berkumpul bareng .
8. Puji kesuksesan anak
Cara menangani anak malas belajar dengan lambat yang satu ini mampu senantiasa Anda terapkan untuk memajukan rasa yakin dirinya. Tiap kali buah hati Anda berhasil menyelesaikan bacaannya, atau melakukan soal-soal latihan dengan benar dan tepat, Anda mampu memuji mereka dengan tulus. Jangan terlalu memfokuskan pada proses mereka, sebab anak mampu berkecil hati alasannya adalah mereka memerlukan waktu yang usang untuk mampu menuntaskan satu tugas. Sebaliknya, puji mereka sebab ketepatan mereka dalam menjawab pertanyaan yang ada.[AdSense-C]
9. Cek terpola pemahaman anak
Cara menangani anak kurang yakin diri saat berguru ialah dengan menanyakan kembali apa yang sudah mereka dengar atau lihat di sepanjang waktu belajar. Anda bisa memberi mereka kartu-kartu berisi pertanyaan terkait apa yang mereka pelajari disertai poin atau persentase pemahaman di baliknya.
Tiap kali anak sukses menjawab satu pertanyaan, teruskan dengan yang selanjutnya dan beritahu anak bahwa ia melakukannya dengan baik. Jika salah, koreksi dengan lembut. Jangan memaksa anak untuk menjawab kalau dia memang lupa atau tidak tahu jawabannya.
10. Kembangkan talenta anak di bidang non-akademik
Karena cara menghadapi anak cerdas pastinya tak sama dengan cara menghadapi anak bodoh. Anda mungkin perlu menimbang-nimbang untuk mengasah minat dan talenta anak di bidang non-akademik yang tidak terlampau memerlukan kemampuan lebih dalam proses pembelajarannya, seperti: olahraga dan seni.
Tanyakan pada anak aktivitas apa yang mereka sukai dan ajak anak untuk aktif dalam bidang tersebut melalui program ektrakurikuler di sekolah atau komunitas/klub yang ada di sekeliling rumah.
Demikan tips dan cara menghadapi anak udik yang mampu kami bagikan untuk Anda. Selalu ingat untuk tetap bersabar dan menuntun anak Anda perlahan-lahan. Tak ada salahnya juga jikalau Anda mendaftarkan anak untuk mengikuti tes disabilitas jikalau kemampuannya tak kunjung meningkat. Akhir kata, agar sukses, Bunda!